Skip to main content

BURUNG SIKATAN EKOR MERAH

Sikatan Ekor Merah, Burung Endemik Montana

Bagi yang tak pernah naik gunung dipastikan tidak pernah melihat nyata keadaan dan keindahan burung Sikatan/Kipasan Ekor Merah (Rhipidura phoenicura) ini, karena burung ini hanya hidup di pegunungan (montana) antara 1.000 - 2.500 mdpl. Keindahan dan keunikan burung kipasan ini tentu terletak pada ekornya yang bisa dikembangkan seperti kipas, layaknya burung Sikatan Jawa / Kipasan Belang, namun burung ini lebih indah lagi karena ekornya berwarna merah.


Habitat burung ini adalah di pegunungan yang cukup tinggi, berbeda dengan Sikatan Jawa yang hidup di dekat pemukiman masyarakat, di pinggir sungai dan pekarangan. Bentuk dan ukuran burung ini hampir sama dengan burung sikatan jawa.

Burung Sikatan Ekor Merah bisa ditemukan di pegunungan Jawa Barat dan Jawa Tengah, kicauannya pun cukup merdu sehingga akan menghibur bagi anda yang hobi mendaki.
Sikatan Jawa
Inilah kutipan kami  tentang Tipikal Burung Kipasan Ekor Merah 
*Tubuh berukuran sedang (17 cm).
*Kepala dan punggung abu-abu. Alis putih halus. Tenggorokan putih
*Dada atas abu-abu. Perut dan tungging jingga-coklat berangan. Sayap coklat     berangan tua. Tunggir dan ekor khas jingga-coklat berangan terang.
*Iris coklat, paruh hitam, kaki hitam
*Burung hutan yang aktif. Hidup sendiri atau berpasangan. Bisa            
  bergabung dalam kelompok campuran.
*Beterbangan pada tajuk tengah. Gaya khas mengembangkan dan 
  menggoyangkan ekor.
*Makanan: serangga, laba-laba.
*Sarang berbentuk caean halus, pada dahan kecil atau tumbuhan merambat.
*Telur berwarna kuning tua, berbintik abu-abu, jumlah 2 butir.
*Berbiak bulan Maret-Mei, Juli, September.
*Habitat : Hutan pegunungan.
*Tersebar pada ketinggian 1.000-2.500 m dpl
*Penyebaran : Jawa barat dan Jawa tengah. 
*Penyebaran Lokal : Hutan primer, kawasan Gunung Ungaran: Medini, 
  Limbangan, Kendal. Gedongsongo, Ambarawa.

Intensitas pertemuan terhadap burung ini juga sangat jarang, sehingga lebih baik bila burung ini tetap berada di habitatnya, karena burung ini statusnya adalah burung endemik.

Comments

Popular posts from this blog

Jalak Lawu Sang Pemandu Pendaki ke Puncak Argo Dumilah

Jalak Lawu, Belum Tercatat Dalam Daftar Spesies Burung? Jalak lawu atau jalak gading adalah burung endemik di Gunung Lawu, tingkah lakunya yang unik, sering melompat-lompat mengikuti pendaki, dan suka makan mi instan menjadikan burung ini istimewa, ditambah lagi cerita mistis yang menyertai burung ini. Menurut penduduk lokal burung ini adalah peliharaan Sunan Gunung Lawu, ada larangan mengganggu burung ini, jika nekat mengganggu, dipercaya akan terkena musibah.

BIVAK (TENDA DARURAT)

Bivak adalah suatu tempat dimana kita bisa berlindung yang sifatnya sementara/darurat. Bivak berguna untuk melindungi kita dari cuaca buruk serta dapat memberikan rasa aman.tips dan trik tentang Survival di alam bebas. sebelum saya bahas Cara Membuat Bivak dan Bentuknya mari kita ketahui Bivak adi alah salah satu keterampilan dalam mempertahankan hidup dialam terbuka (survive) yang harus dimiliki seorang petualang bila tersesat di hutan, gunung. Bivak adalah tempat untuk berlindung dan bermalam di hutan. Membuat tempat perlindungan jadi penting ketika terjadi hal-hal darurat. Padahal, bivak tak hanya dibuat ketika darurat saja, tetapi juga dipakai pada saat membuat camp sementara, artinya faktor kenyamanan harus menjadi prioritas. atau bisa juga Bivak adalah tempat berlindung sementara di alam bebas dari aneka gangguan cuaca, binatang buas, dan angin tentunya. Memang semua itu bisa mempergunakan Tenda Dome atau Flysheet, akan tetapi, bagaimana jika alat berlindung siap ...