Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2014

Mahasiswi Unissula asal Kendal Meninggal Saat Ikuti Diksar Pecinta Alam

Gunung Merbabu    Seorang mahasiswi Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, meninggal saat mengikuti pendidikan dasar (diksar) pecinta alam di Gunung Merbabu. Khusna Arifatul C (21), mahasiswi asal Kendal ini dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya saat diupayakan pertolongan medis dari base camp diksar menuju Puskesmas Selo. Pertolongan medis ini dilakukan panitia diksar setelah mahasiswi Fakultas Ekonomi (FE) Unissula ini –sebelumnya—sempat jatuh pingsan dan kondisi kesehatannya semakin menurun. “Saat tiba dan ditangani di Puskesmas Selo, denyut jantungnya sudah tidak ada,” kata tim medis Puskesmas Selo, Dwiyanto. Dugaan sementara, lanjutnya, yang bersangkutan mengalami kelelahan dan hipotermia karena cuaca yang cukup dingin. “Karena dari visum luar tak ada tanda- tanda kekerasan,” tambahnya. Ketua Argajaladri Mapala Unissula, Fandi Ahmad Choirudin, menyampaikan, Ahad dini hari sekitar pukul 00.30 WIB, kondisi fis...

SELAMAT JALAN KAWAN

Kita tentu masih ingat, dalam beberapa bulan ini Indonesia kehilangan banyak pendaki gunungnya. Enam pendaki gunung dan pecinta alam luruh berguguran di di gunung - gunung di Pulau Jawa. Ada pelajaran berharga atas kepergian mereka dalam pendakiannya.

Inilah Tanda - Tanda Anda Pendaki Berbahaya

Mendaki gunung  kini sudah menjadi sebuah tren yang bisa di lakukan oleh siapa saja tanpa batasan. Dengan metode itu, pendakian gunung kini berubah menjadi kegiatan yang sembrono dan asal - asalan. Sayangnya semua itu terjadi dan banyak yang tidak memiliki  kemampuan tehnis  yang cukup.

Inilah 5 Gunung di Indonesia dengan jalur tersulit

Gunung - gunung di Indonesia teramat banyak jumlahnya. Dan di antara gunung - gunung tersebut ada beberapa gunung yang memiliki kontur medan dan jalur pendakian yang menyulitkan. Di gunung mana sajakah itu? Inilah 5 Gunung di Indonesia dengan jalur tersulit .

Goenoeng Lawoe (tempo dulu)

Goenoeng Lawoe atau gunung Lawu ejaan sekarang menurut EYD adalah gunung di wilayah dua propinsi, yakni propinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Seperti yang kita tahu, gunung ada sejak jaman kita manusia sekarang belum lahir, begitu juga Lawu ada sejak tempo doeloe dan telah banyak mengalami perubahan. Ini untuk mengenang Lawu saat silam, dan tempat - tempat yang akrab bagi pendaki Lawu masa sekarang dan masa lalu.